Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) dengan bangga menggelar acara Gelar Karya Proyek Kepemimpinan Program Pendidikan Guru (PPG) Prajabatan Gelombang 1 pada hari Sabtu, 21 September 2024. Kegiatan ini berlangsung di lingkungan outdoor Unusa dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Rektor Unusa, Prof. Dr. Ir. Achmad Jazidie, M.Eng., dan Wakil Rektor 3, drg. Umi Hanik, M.Kes.
Acara ini bertujuan untuk memberikan wadah bagi mahasiswa PPG untuk mempresentasikan proyek inovatif yang dapat diterapkan dalam dunia pendidikan. Proyek-proyek yang ditampilkan mencakup berbagai tema, mulai dari pengembangan media pembelajaran interaktif, metode pengajaran berbasis teknologi, hingga pendekatan pembelajaran yang inklusif. Setiap kelompok mahasiswa memiliki kesempatan untuk mempresentasikan ide dan hasil kerja mereka di depan dewan juri yang terdiri dari dosen PPG Unusa dan guru-guru dari sekolah dasar yang bekerja sama dengan universitas.
Dalam sambutannya, Rektor Unusa, Prof. Dr. Ir. Achmad Jazidie, menekankan pentingnya inovasi dalam pendidikan. “Kegiatan ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga sarana untuk memupuk semangat kreativitas dan kolaborasi di antara calon pendidik. Kami berharap proyek-proyek ini dapat memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan di Indonesia,” ungkapnya.
Wakil Rektor 3, drg. Umi Hanik, M.Kes., juga mengungkapkan harapannya bahwa kegiatan ini dapat menjadi jembatan antara teori dan praktik. “Dengan melibatkan guru sebagai juri, kami ingin memastikan bahwa proyek-proyek yang dihasilkan relevan dan aplikatif di lapangan. Ini adalah langkah penting untuk mempersiapkan calon pendidik yang siap menghadapi tantangan di dunia nyata,” tambahnya.
Kegiatan ini berlangsung dengan suasana yang meriah. Setiap kelompok peserta menunjukkan antusiasme tinggi dalam mempresentasikan proyek mereka. Beberapa proyek yang mencuri perhatian antara lain aplikasi pembelajaran berbasis game, metode pengajaran berbasis lingkungan, dan strategi peningkatan literasi di kalangan siswa SD. Setiap presentasi diikuti dengan sesi tanya jawab yang dinamis, memberikan kesempatan bagi para juri dan peserta untuk berdiskusi lebih lanjut.
Setelah sesi presentasi, para juri melakukan penilaian berdasarkan kriteria inovasi, keterapan, dan dampak sosial dari masing-masing proyek. Pengumuman pemenang direncanakan akan dilakukan dalam acara penutupan yang akan diselenggarakan pada bulan depan.
Kegiatan Gelar Karya ini diharapkan tidak hanya berfungsi sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai langkah awal bagi mahasiswa PPG untuk membangun jejaring profesional dan kolaborasi di bidang pendidikan. Dengan demikian, Unusa menunjukkan komitmennya dalam mencetak pendidik yang berkualitas, kreatif, dan siap menjawab tantangan pendidikan di era modern.
Dengan suksesnya acara ini, Unusa berharap dapat melanjutkan tradisi ini di tahun-tahun mendatang, untuk terus mendorong inovasi dan kualitas pendidikan di Indonesia.
Komentar Terbaru