Senin, 28 Oktober 2024 – Gedung G Universitas Nusantara (Unusa) Kampus B – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Nusantara (Unusa) menggelar kegiatan Sarasehan Dalam Ruang Eksekutif dengan tema “Pengembangan Aktor dalam Organisasi Kemahasiswaan di Era Disrupsi dan Kebijakan Kampus Merdeka”. Acara yang diadakan pada tanggal 28 Oktober 2024 ini bertempat di Gedung G Kampus B Unusa, dan dihadiri oleh Dekan FKIP Dr. Muhammad Thamrin Hidayat, serta sejumlah mahasiswa, pengurus organisasi kemahasiswaan, dan dosen pembimbing.

Acara ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan wawasan serta keterampilan dalam mengembangkan diri sebagai aktor dalam akademik maupun organisasi, terutama di tengah perkembangan teknologi dan perubahan kebijakan pendidikan, termasuk kebijakan Kampus Merdeka. Kegiatan sarasehan ini menghadirkan tiga narasumber utama yang berkompeten dalam bidangnya.

Narasumber Utama:

  1. Dr. Nafiah, S.Pd.I., M.Pd.
    Wakil Dekan FKIP Unusa, yang menyampaikan materi bertema “Penguatan Komitmen Mahasiswa Sebagai Aktor dalam Akademik dan Organisasi”. Dalam pemaparannya, Dr. Nafiah mengungkapkan bahwa mahasiswa perlu memiliki komitmen yang kuat dalam mengelola peran mereka, baik sebagai mahasiswa di ruang kelas maupun sebagai bagian dari organisasi kemahasiswaan. “Organisasi kemahasiswaan adalah tempat yang sangat penting untuk mengasah keterampilan kepemimpinan, komunikasi, dan kerjasama tim. Dengan komitmen yang kuat, mahasiswa akan dapat mengoptimalkan kedua peran ini,” jelas Dr. Nafiah.
  2. Bapak Sunanto, S.Pd., M.Pd.
    Pembina BEM FKIP, yang mengangkat tema “Pentingnya Keterlibatan Antar Pengurus dalam Manajemen Organisasi”. Bapak Sunanto mengungkapkan bahwa manajemen yang baik dalam sebuah organisasi memerlukan keterlibatan aktif dari setiap pengurus untuk mewujudkan tujuan bersama. “Kolaborasi antar pengurus akan menciptakan sinergi yang kuat. Organisasi yang solid akan dapat mengelola program kerja dengan lebih efektif dan efisien,” ujarnya. Beliau juga berbagi pengalaman dalam mengelola berbagai tantangan yang sering dihadapi oleh organisasi kemahasiswaan.
  3. Lailatul Muharromah, S.Pd.
    Demisioner BEM FKIP, yang memberikan materi dengan tema “Membangun Branding dan Relasi Organisasi di Era Digital”. Lailatul membahas bagaimana pentingnya membangun citra positif organisasi di dunia maya, mengingat pesatnya perkembangan teknologi dan media sosial. “Di era digital ini, branding dan relasi organisasi sangat dipengaruhi oleh kehadiran kita di platform online. Organisasi yang aktif di media sosial akan lebih mudah dikenal, serta memiliki kesempatan lebih besar untuk bekerja sama dengan pihak lain,” tutur Lailatul.

Sambutan Dekan FKIP, Dr. Muhammad Thamrin Hidayat

Dalam sambutannya, Dekan FKIP Dr. Muhammad Thamrin Hidayat menekankan pentingnya peran organisasi kemahasiswaan dalam mendukung pengembangan karakter mahasiswa. “Kampus Merdeka memberikan ruang yang lebih besar bagi mahasiswa untuk berkembang, baik dalam aspek akademik maupun non-akademik. Organisasi kemahasiswaan adalah salah satu wadah terbaik untuk menyiapkan mahasiswa menghadapi tantangan masa depan,” ujar Dr. Thamrin.

Acara ini tidak hanya memberikan wawasan baru tentang pentingnya pengelolaan organisasi yang efektif, tetapi juga menjadi ajang diskusi bagi mahasiswa tentang bagaimana mereka dapat menjadi aktor utama dalam meraih kesuksesan akademik dan organisasi di era disrupsi.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan para mahasiswa FKIP Unusa dapat semakin memahami dan mengaplikasikan ilmu yang didapatkan untuk pengembangan diri, serta berkontribusi lebih besar dalam organisasi kemahasiswaan dan dunia akademik.